Untuk informasi seputar review film dan info perfilman, silakan kunjungi RajaSinema

Aku Bukan Blogger Goodiebag?


Kalau boleh sombong saya mulai ngeblog sejak tahun 2006 sich di multiply yang kini lenyap ditelan bumi tanpa pernah terselematkan. Lalu kenapa saya ngeblog? Simple sih, karena saya seneng nulis dan seneng juga ama dunia informatika. Yupz, kalau saya nggak cinta dunia IT mungkin saya nggak akan ngeblog tapi menuhin diary yang suka dituker-tuker ke temen untuk diisi biodata. Hayooo ada yang ngalamin nggak?

Seiring waktu berlalu, ternyata ngeblog tuh bukan sekedar numpahin isi otak aja, lebih dari itu ternyata mas bro. Lalu lebihnya apa? Ya ini, mau saya bagikan lagi ke temen-temen ilmu dari Kang Arul saat #KelasBlogger di kantor Kudo Bandung, Jln. Setiabudhi No. 112.

foto dari twitter kang cahyanto
Foto bersama di acara #KelasBlogger di Kantor Kudo Bandung, Jln, Setiabudhi No. 112 (1)

Belakangan ini saya jadi ngeh kalau blogger sering diundang oleh suatu brand atau komunitas untuk menghadiri acaranya biasanya disertai live tweet dan atau lomba blog. Nah klo saya sich termasuknya blogger new comer, malah ketemu sama blogger-blogger kondang aja baru mulai beberapa bulan yang lalu. Salah satunya Kang Arul. Siapa yang nggak kenal Kang Arul? Saya!! hahaha. Tapi, sekarang udah kenal kok. SKSD aja, hehehe.

Kata Kang Arul ngeblog itu harus punya tema spesifik. Ya maksimal dibatasi oleh 3 tema. Seketika saya ngaca sama blog saya sendiri. Oh rupanya saya sudah mengkhususkan blog saya pada entertainment dan teknologi. Pokoknya apa – apa yang berbau film, musik, hiburan, artis, acara penghargaan, gadget, start up, e-commerce, saya suka. Makanya ketika ada ada kelas Blogger di Kudo ( karena salah satu materinya tentang jualan online), saya maksa banget pingin ikut meski seat dari blogger Bandung udah penuh. Untungnya ada Kang Cahyanto Chan, pengasuh kelas blogger yang berbaik hati, jadinya saya bisa ikut kelas ini dech.

Kang Arul juga bilang, jangan semua undangan didatengin. Wah kalau ini saya terbilang baru. Sejak gabung di sebuah grup blogging di facebook, saya menghadiri undangan yang memang ingin saya hadiri saja. Tapi karena masih awal, maka tujuan saya menghadiri event adalah untuk menjalin networking dengan sesama blogger terutama blogger bandung. Sempat juga sih ke Jakarta, hadir di undangan nonton bareng film Hongkong, yach untuk menambah perbendaharaan perfilman saya. Kalau demi film, selama waktu dan biaya mencukupi, let's go!! Padahal  mah sering puasa senin kamis demi beli tiket nonton, hahah.


foto dari twitter Kang Arul
Pernahkah kita sadar (2)

Liat deh gambar di atas. Ini gambar diambil dari twitter Kang Arul pokoknya. Jangan sampe postingan kita semua tentang brand. Misal, postingan pertama tentang gadget A, sebelumnya gadget B, sebelumnya lagi gadget C. Lha? Klo gitu kita blogger atau reviewer produk semata? Yach sebetulnya sich nggak masalah, tapi ya setidaknya diselingin dengan postingan yang lain karena di blog kan sebetulnya bebas kita mau nulis apa saja, mau curhat tentang mantan, mau nulis kamu ngapain aja sejam di kamar mandi, mau nulis kucing kesayangan yang mati tertabrak becak, whatever.

Nah, selain itu blog juga bisa dijadikan sumber penghasilan? Boleh? Menurut saya sih harus. Lha sekarang memang zaman nyari duit kok. Tapi inget, semua butuh proses kok. Blogger kondang seperti Kang Arul dkk tentunya bukan blogger kemarin sore yang baru saja ngeblog langsung dapat tawaran. Kita harus mulai membranding diri kita sendiri. Yach menulis dengan tulus, sering-sering kasih backlink ke situs atau akun sosmed brand. Nantinya juga kalau sudah rejeki nggak akan kemana-kemana. Percaya dech rejeki nggak akan salah alamat.

Berkaca dari pengalaman saya menghadiri beberapa undangan event, pihak pengundang biasanya ngasih goodiebag. Nah ini hal penting yang harus diperhatikan kata Kang Arul. Kebanyakan blogger upload goodiebag dari pengundang ke sosial media yang mereka punya, apalagi jika goodiebag nya sederhana (pulpen dan notes). Wah itu bisa menghina brand kata Kang Arul. Jadi sebaiknya hal-hal seperti ini dihindari. Nah, kadang saya juga sempat sih kepikiran, dateng ke semua event undangan selagi bisa, terus bisa ngumpulin goodiebag. Tapi, kalau dipikir-pikir lagi buat apa yach, kalau saya sendiri malah menuhin barang di kost sich, kecuali kalau goodiebag nya berbentuk “cair” hahahahha.


    Jadi kalau gitu sebaiknya blogger yang baik itu seperti apa?

1. Mulai dech khususkan pada 3 tema. Tema yang kita suka, karena pasti akan memiliki ruh tulisan tersebut.

2. Memiliki sikap. Jangan semua undangan didatengin. Selektif.

3. Mulai membangun brand sendiri. Jangan biar brand yang membranding diri kita/

4. Tulis review dengan tulus dan sesuai. Tepat dan akurat juga.

5. Jangan pamer-pamer goodiebag kalau yang diberikan sederhana, sebagai sikap menghargai pengundang.

6. Isi sendiri dech hehehh.

Keseluruhan sich, apa yang disampaikan Kang Arul sangat bermanfaat bagi saya. Bagi pemula yang sedang mulai serius menekuni dunia blogging. Pokoknya saya pingin dikenal sebagai blogger yang handal dalam bidang film, musik, e-commerce, digital marketing, online shop, teknologi aplikasi start up dan kawan-kawannya. Maaf aku bukan blogger goodiebag!!!


Hm..karena nggak sempat foto-foto jadi foto (1) diambil dari twitternya kang Chan dan foto ke (2) dari twitter Kang Arul ya.


Read Also :
Pecinta Musik dan Film Indonesia yang bercita-cita menjadi Jurnalis atau Entertainer namun malah tersesat di dunia Informatika

19 comments

  1. Terima kasih atas partisipasinya kang... semoga ilmu yg didapat bermanfaat, sampai jumpa di event2 berikutnya.
  2. Blog ku satu topik saja mas. Tolikara adalah curhat. Hahaha
  3. Wah, tulisannya keren :)

    Bener sih, menurutku ga semua goodiebag harus didapatkan & menerima undangan kalau memang ga sesuai tema / niche blog kita :)
  4. kelas blogger ala kang arul emang makjleb banget.
    menampar para blogger..

    aku juga bukan blogger gudibeg kakaa
  5. sama2 kang chan, insya allah bermanfaat
  6. wah jd penasaran curhatnya, meluncur ah
  7. Saya termasuk yang selektif untuk menghadiri sebuah acara / event blog . Semoga ketika kita datang ke event blog bukan semata-mata karena goodie bag hihi
  8. "Kang Arul juga bilang, jangan semua undangan didatengin."

    bener mas, saya juga milih2 undangan
    kalo temanya dirasa ga cocok ya saya tinggal
    untuk brand juga ga harus kita ikutin semua
    selain review, kalo saya cenderung lebih suka reportase
    jadi, ada ga ada undangan dari brand, blog saya -sejauh ini- berusaha untuk update per 2 hari sekali :)
  9. mantap kang...

    ypi kang, saya kadang karena kebanyakan nonton, nggak semua sempat sy tulis

    tp terinspirasi juga buat posting per 2 hari
  10. iya mbak titis, kita bukan blogger goodiebag hehhehe
  11. Padahal pengen banget ikutan...sambil ngumpulin goodybag *eh! :p
    Tapi jauh euy...
  12. demi goodiebag kang h e hehe

    jauh juga digapai saja
  13. Hahaha, dulu aku juga udah seneng jadi blogger goodie bag doang. Tapi, kalo sekarang sih lebih seneng jadi blogger amplop nih. wkwkwk
  14. amplop kosong
  15. makasih mas aldy

    yoi mas, harus mulai ngebranding diri sendiri
  16. iya nih mbak nchie hanie, serasa ada petir di siang bolong ditamparnya, xixixixi

    mbak blogger apa kalau gitu ???
  17. Ini baru ulasan ilmu buat newbee kayak aku bang
    mantap kali nech.....tidak menegur tp meminta

    Tidak menunjuk pd org lain...tp ditunjukan pada diri sendiri
    narsis demi kebaikan ini namanya....
    terimakasih sudah berbagi ilmu
  18. terimakasih, keep berbagi...
  19. […] terlambat akibat kesiangan. Yach, dari sinilah terkuak Rama sebagai seorang blogger, tapi bukan blogger goodiebag lho! […]
Terima kasih sudah berkunjung ke RajaLubis. Tinggalkan jejak dengan mengisi kolom komentar yang ada. Kami tidak memoderasi kolom komentar, jadi silakan re-cek kembali sebelum berkomentar. Hindari komentar dengan memberikan link hidup, sapaan yang salah, dan atau kata-kata kasar.